- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Sebentar lagi 2018 berakhir, siap-siap ganti kalender. Sebagai refleksi akhir tahun, kita mungkin ingin tahu kuliner seperti apa yang jadi tren sepanjang tahun. Rupanya, makanan lokal dan sehat jadi pilihan, lho.
Temuan ini diungkapkan Chef Muto. Menurutnya, tahun ini konsumen mencari makanan yang sehat, tentunya juga enak binti lezat.
"Saya melakukan riset di banyak resto dan media sosial. Saat ini orang mencari makanan yang sehat sehingga bisa dinikmati segala usia, termasuk yang menderita penyakit degeneratif seperti hipertensi dan diabetes," ujar Chef Muto seperti ditulis Jawa Pos, akhir Oktober.
Kata kuncinya, lanjut dia, bebas bahan pengawet dan memiliki gizi yang baik.
Hasil riset chef yang juga entertainer itu menyimpulkan, menu paling laris adalah masakan lokal atau menu Nusantara. Mengapa? Karena akrab di lidah konsumen.
Kuliner Asia, seperti Indonesia di dalamnya, memang terkenal kaya akan bumbu dan rempah. Masyarakat dari negeri barat menyebutnya "So spicy" atau "Too spicy". Ya, mereka seringkali kaget begitu mencicipi masakan daerah kita. Namun bagi pecinta tantangan atau mencari hal berbeda, kerap ketagihan. Tak heran, rendang masuk dalam 10 besar makanan favorit di seluruh dunia. Keren, kan?
" Memang yang sedang laris itu masakan Indonesia banget. Suatu produk akan enak berawal dari produknya yang fresh. Ada standarisasi di tiap resto. Apalagi masakan Indonesia beragam, setiap daerah punya ciri khas masing-masing," tutup Chef Muto.
Lalu, bagaimana dengan kemungkinan tren makanan tahun depan? Hmmm 2019 apakah yang makin pedas, makin panas seperti atmosfer perpolitikan di Tanah Air?Maklum, tahun pilpres, cyyiiiiiin....
Temuan ini diungkapkan Chef Muto. Menurutnya, tahun ini konsumen mencari makanan yang sehat, tentunya juga enak binti lezat.
"Saya melakukan riset di banyak resto dan media sosial. Saat ini orang mencari makanan yang sehat sehingga bisa dinikmati segala usia, termasuk yang menderita penyakit degeneratif seperti hipertensi dan diabetes," ujar Chef Muto seperti ditulis Jawa Pos, akhir Oktober.
Kata kuncinya, lanjut dia, bebas bahan pengawet dan memiliki gizi yang baik.
Hasil riset chef yang juga entertainer itu menyimpulkan, menu paling laris adalah masakan lokal atau menu Nusantara. Mengapa? Karena akrab di lidah konsumen.
Kuliner Asia, seperti Indonesia di dalamnya, memang terkenal kaya akan bumbu dan rempah. Masyarakat dari negeri barat menyebutnya "So spicy" atau "Too spicy". Ya, mereka seringkali kaget begitu mencicipi masakan daerah kita. Namun bagi pecinta tantangan atau mencari hal berbeda, kerap ketagihan. Tak heran, rendang masuk dalam 10 besar makanan favorit di seluruh dunia. Keren, kan?
" Memang yang sedang laris itu masakan Indonesia banget. Suatu produk akan enak berawal dari produknya yang fresh. Ada standarisasi di tiap resto. Apalagi masakan Indonesia beragam, setiap daerah punya ciri khas masing-masing," tutup Chef Muto.
Lalu, bagaimana dengan kemungkinan tren makanan tahun depan? Hmmm 2019 apakah yang makin pedas, makin panas seperti atmosfer perpolitikan di Tanah Air?Maklum, tahun pilpres, cyyiiiiiin....
nice info ijin share ya kak
BalasHapuswww.xl.co.id