- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Terkini
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Bentuk pasta yang serupa dengan mie, diyakini sebagai
“oleh-oleh”Marcopolo dari perjalanannya
ke negeri tirai bambu. Kemudian diadaptasi menjadi makanan asli Italia. Kreasi
cerita ini semakin kuat saat Macaroni Journal menulis dalam newsletter-nya dan tersebar ke penjuru
dunia, sehingga dicap menjadi bukti otentik asal muasal pasta. Apakah benar
demikian?
Sajian pesta nan lezat menggoda (Foto: Eneida Nieves from Pexels) |
Asal mula pasta hingga kini masih diperdebatkan. Lantaran bentuknya
mirip dengan mie dari China, diyakini bahwa pasta sesungguhnya bukan asli
Italia. Diperkuat dengan dugaan saat Marcopolo, dari Italia melintasi jalan
sutra ke China. Alhasil, banyak orang beranggapan
pasta sebenarnya adaptasi mie yang dibawa Marcopolo pulang ke negerinya, dan
kemudian jadi makanan khas bangsanya hingga kini.
Namun, dalam beberapa penelitian, terkuak bukti-bukti baru
tentang asal pasta. Dalam catatan peninggalan sejarah kuno bangsa Romawi,
ternyata pasta sudah lama ada sebelum Marcopolo pergi ke China.
Dulu kala, etnis Etrusco ( Etruscian) di Roma telah mengenal
“mie” yang dibuat dari gandum. Mereka menyebutnya “Lagane” – makanan ini
merupakan ucapan kuno dari “Lasagna” – yang prosos pembuatannya berbeda dengan
pasta yang kita kenal sekarang. Lagane tidak dimasak / direbus, melainkan
dimasukan ke dalam oven.
Pada abad ke-8 Masehi ketika bangsa Arab masuk ke Eropa,
mereka membawa “cara” masak yang baru, yaitu direbus. Dari sini, proses pembuatan
pasta seraya berubah total. Semenjak masa tersebut, ratusan jenis pasta semakin
berkembang pesat. Walau sesungguhnya setiap daerah di Italia sudah memiliki
jenis pasta yang khas.
Bumbu atau rempah-rempah yang dibawa dari negeri “Timur”
kemudian banyak digunakan dalam masakan pasta. Pengaruh Arab kentara sekali
terlihat dalam proses masak orang Sicilia.
Di abad 14 M, pasta diproduksi besar-besaran di Italia. Di
era tersebut, dry pasta (pasta kering) sudah umum dijumpai dimana-mana. Apalagi
dry pasta menjadi menu utama para pelaut Italia yang berlayar jauh, karena sanggup
tahan berbulan-bulan.
Bumbu Pasta
Pasta yang perfect
pada awalnya hanya memiliki tiga ciri utama, yaitu: olahan pasta yang tepat,
minyak zaitun dengan mutu utama, dan keju terbaik. Walau sampai sekarang tiga
ciri tersebut masih berlaku, namun perkembangan pasta jauh meningkat dalam hal
variasi rupa dan sajian.
Bumbu-bumbu tambahan seperti tomat dan lainnya kemudian
menjadi pelengkap. Diperkirakan, pasta tomat masuk ke Italia di abad 19 M.
Mengapa begitu lama waktu yang diperlukan “tomat” menjadi pelengkap pasta?
Kenyataannya, tomat yang dibawa dari “benua baru” Amerika ke Eropa tidak serta
merta diterima masyarakat. Saat itu tomat
dianggap sebagai buah beracun. Barulah pada 1839 tercatat sebagai perkembangan
yang maha penting dalam dunia pasta. Di masa tersebut, resep baru “pasta dengan
tomat” mulai dikenal luas.
Sekarang, bagi orang Italia - atau penggemar masakan Italia
- bumbu maupun rempah seperti kayu manis, lada (termasuk lada hitam), cabai
merah kering, wajib ada di lemari dapur. Ditambah lagi jenis dedaunan segar
seperti seledri, peterseli, rosemary, basil, juga menjadi bahan penting. Tak
lupa tentu mayones, minyak zaitun, keju mozarella, pasta tomat, dan minyak
jagung. Mengenai minyak jagung, bahan masakan ini selalu dipakai orang Italia
dalam menggoreng makanan.
Setiap orang Italia
Pintar Bikin Pasta
Kebiasaan makan orang Italia berbeda dengan kita di
Indonesia. Bila kita memiliki waktu “makan besar” sebanyak tiga kali, orang
Italia umumnya hanya makan besar dua kali. Untuk sarapan, mereka lebih memilih
cappuccino dan beberapa potong kue. Karena alasan itulah, waktu makan “utama”
bagi mereka sangat penting. Di waktu-waktu tersebut merupakan kesempatan yang
sangat berharga untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Tidak heran,
banyak orang Italia yang pintar memasak pasta.
Bagaimana dengan negeri kita? Pasta masuk ke Indonesia
sebenarnya sejak Belanda membawa makanan tersebut dari Eropa. Namun kepopuleran
pasta baru terlihat belakangan ini, hingga sekarang kita bisa menjumpai rumah
makan Italia mulai beretebaran di seluruh pelosok Nusantara.
Ingin order di PAWONDINA klik di sini
Komentar
Posting Komentar